smkmanusaajibarang-Untuk meningkatkan kualitas keilmuan para siswa, SMK Ma’arif NU 1 Ajibarang menggelar ujian praktik merawat jenazah selama tiga hari yaitu sejak Senin-Rabu (14-16/3). Materi ini diberikan sebagai bentuk ujian sekaligus pembekalan yang bisa dipraktikkan dalam dunia nyata atau sebagai pembelajaran faktual.
Kegiatan yang dilaksanakan di komplek sekolah tepatnya di hanggar diikuti 787 siswa kelas XII. Kegiatan ini dimaksudkan agar para siswa mengerti dan memahami bagaimana tahapan-tahapan mengurus jenazah. Hal ini menjadi penting karena sekarang cukup sulit mencari orang yang bisa dan mau melakukannya.
Kepala SMK Ma’arif NU 1 Ajibarang Zaenudin SPd MSi melalui Waka Kurikulum Welas Delima K SPd menjelaskan, sekolah yang dikenal dengan sebutan SMK Manusa tidak hanya mencetak siswa pintar saja, tetapi membentuk siswa yang bisa dan juga mau mengimplementasikan apa yang sudah diajarkan disekolah, seperti pembelajaran merawat jenzah.
“Praktek tersebut merupakan pembelajaran yang faktual. Pertama, mengajarkan untuk berempati kepada sesama. Karena sebagai seorang Muslim terhadap Muslim yang lain apabila ada saudaranya yang meninggal, maka kewajiban kita adalah menshalati dan memakamkan. Kedua, pembelajaran untuk merenungkan bahwa kita suatu saat akan mengalami hal sama. Ketiga, siswa mendapat materi Pendidikan Agama Islam berupa bacaan shalat jenazah dan bagaimana merawat jenazah,” jelasnya. (redaksi)
Tinggalkan Balasan